KAMI INDONESIA – Menulis email formal tidak selalu harus terkesan kaku dan serius. Dengan menerapkan beberapa tips sederhana, email dapat tetap sopan dan memberikan kesan hangat.
Dalam lingkungan bisnis yang dinamis, gaya penulisan yang ramah dapat berkontribusi pada penerimaan pesan yang lebih baik. Berikut adalah beberapa panduan untuk menulis email formal yang tetap akrab.
Mengawali Email dengan Sapaan yang Akrab
Salah satu cara untuk membuat email terlihat lebih ramah adalah dengan menyapa penerima menggunakan nama depan mereka, jika situasi memungkinkan. Misalnya, daripada memulai dengan ‘Kepada Bapak/Ibu’, kamu bisa gunakan ‘Halo Sarah’ atau ‘Selamat pagi, Andi’.
Menambahkan sapaan seperti ‘semoga harimu menyenangkan’ atau ‘apa kabar?’ setelah salam pembuka dapat memberikan kesan yang lebih hangat, tanpa mengurangi formalitas yang diperlukan. Hal ini membuat pembaca merasa lebih terhubung dan menghargai usaha kita untuk mengenal mereka lebih dekat.
Menggunakan Bahasa yang Sederhana dan Jelas
Dalam penulisan email, pilihan kata yang tepat sangat penting. Gunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami agar pesanmu sampai dengan baik tanpa membuat pembaca bingung.
Contohnya, alih-alih mengatakan ‘Saya sangat menghargai perhatian yang diajukan oleh rekan-rekan’, bisa diganti menjadi ‘Saya menghargai perhatian teman-teman’. Frasa yang lebih sederhana membantu menjaga suasana tetap ringan.
Kesederhanaan dalam bahasa menunjukkan rasa menghormati terhadap waktu pembaca dan keinginan untuk menyampaikan pesan dengan jelas.
Akhiri Email dengan Ungkapan Hangat
Akhiran email juga penting untuk meninggalkan kesan positif. Sampaikan kalimat penutup yang hangat, seperti ‘Terima kasih atas perhatianmu!’ atau ‘Saya menantikan balasan darimu.’
Gunakan tanda tangan yang menyertakan nama dan jabatanmu, namun tambahkan pula kalimat seperti ‘Semoga kita bisa segera bertemu!’ untuk memberikan nuansa lebih akrab.
Melalui cara ini, tidak hanya informasi yang disampaikan, tetapi juga upaya memperkuat hubungan dengan penerima email.