KAMI INDONESIA – Naik motor jarak jauh dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan, namun seringkali menimbulkan nyeri punggung jika tidak dilakukan dengan cara yang tepat. Untuk itu, penting bagi pengendara untuk memperhatikan beberapa tips guna menjaga kenyamanan selama perjalanan.
Posisi berkendara berpengaruh besar terhadap kesehatan tubuh. Jika pengendara tidak memperhatikan cara berkendara, dampaknya bisa sangat merugikan, terutama bagi punggung.
Memilih Posisi Berkendara yang Tepat
Posisi duduk saat berkendara adalah kunci utama dalam mencegah nyeri punggung. Pastikan punggung tetap tegak dan tidak membungkuk saat mengendarai motor.
Mendekatkan tubuh ke setang motor dapat mengurangi tekanan pada punggung. Usahakan agar tubuh tetap rileks dan jangan terlalu tegang saat mengemudikan motor.
Manfaatkan jok motor yang empuk untuk memberikan dukungan lebih bagi punggung. Sebaliknya, jok yang keras bisa memperparah ketidaknyamanan setelah berkendara dalam waktu lama.
Mengatur Waktu Istirahat yang Cukup
Berkendara dalam waktu lama tanpa istirahat meningkatkan risiko ketegangan otot punggung. Disarankan untuk berhenti setiap 1-2 jam untuk meregangkan badan dan mengurangi ketegangan.
Selama istirahat, lakukan beberapa gerakan sederhana seperti memutar badan atau membungkukkan tubuh untuk mengendurkan otot yang tegang.
Minum cukup air selama perjalanan juga penting untuk menjaga kondisi tubuh. Dehidrasi dapat menambah rasa lelah dan ketidaknyamanan di punggung.
Menjaga Kebugaran Fisik
Kebugaran fisik yang baik berpengaruh besar terhadap ketahanan pengendara saat berkendara. Olahraga teratur dapat memperkuat otot punggung dan inti, sehingga mampu menahan beban lebih baik.
Beberapa jenis olahraga yang baik untuk otot punggung termasuk yoga dan pilates, yang juga meningkatkan fleksibilitas tubuh. Dengan tubuh yang lebih lentur, penyesuaian posisi saat berkendara menjadi lebih mudah.
Selain itu, berlatih teknik pernapasan saat berkendara juga dapat membantu menjaga fokus dan mengurangi ketegangan pada tubuh.
