Ketegangan antara India dan Pakistan telah menjadi topik hangat dalam berita global. Baru-baru ini, Menteri Luar Negeri India, S Jaishankar, menanggapi pernyataan dari negara-negara Barat yang mengklaim bahwa konflik ini berpotensi menyebabkan perang nuklir. Menurutnya, spekulasi tersebut adalah hal yang mengherankan dan tidak berdasar, menekankan bahwa saat ini tidak ada situasi di mana kedua negara...
Pakistan baru-baru ini mengalami gelombang panas yang ekstrem, dengan suhu melampaui angka 46 derajat Celsius. Hal ini menciptakan kondisi yang berbahaya bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, terutama di beberapa provinsi yang tercatat merasakan suhu hingga 48 derajat Celsius. Gelombang panas ini hanyalah salah satu dari dampak perubahan iklim yang semakin terasa, menuntut perhatian segera dari...
Pertikaian antara India dan Pakistan selalu menjadi sorotan global, dan baru-baru ini ketegangan kembali memuncak. Insiden penembakan seorang pria Pakistan oleh Pasukan Keamanan Perbatasan India (BSF) menambah daftar panjang konflik antara kedua negara yang memiliki senjata nuklir. Gejolak ini menunjukkan betapa rentannya situasi di perbatasan dan pentingnya memahami konteks sejarah yang melatarinya.
Dalam beberapa tahun terakhir, China telah menunjukkan kemajuan signifikan dalam industri pertahanan, khususnya dalam produksi jet tempur. Pengembangan pesawat tempur buatan China, seperti Chengdu J-10C, semakin menarik perhatian negara-negara di seluruh dunia. Keberadaan jet tempur ini tidak hanya mengubah dinamika kekuatan udara di Asia, tetapi juga menjadikan China sebagai pesaing serius dalam pasar persenjataan global.
Ketegangan antara India dan Pakistan telah berlangsung selama beberapa dekade, dengan berbagai peristiwa konflik yang sering kali memicu aksinya masing-masing. Hubungan antara kedua negara, yang sama-sama memiliki senjata nuklir, semakin memburuk belakangan ini, terutama setelah insiden penembakan wisatawan di Kashmir, yang mengakibatkan kemarahan di pihak India.