KAMI INDONESIA – Rio Ngumoha, pemain muda berbakat dari Liverpool, tampil mengesankan di laga pramusim dengan mencetak 3 gol dalam 3 pertandingan. Striker berusia 16 tahun ini menunjukkan kemampuannya dengan memberikan kontribusi besar bagi tim, termasuk dalam dua dari tiga kemenangan yang diraih Liverpool.
Laga terbaru melawan Athletic Bilbao di Anfield memamerkan keunggulan Ngumoha, yang mencetak gol dan berperan penting dalam skema serangan Liverpool. Dengan performa yang menjanjikan, Ngumoha memiliki potensi untuk mengancam posisi para seniornya di tim utama.
Kepiawaian Rio di Anfield
Pada pertemuan melawan Athletic Bilbao, Rio Ngumoha tampil gemilang dengan mencetak gol pada menit kedua dan memberikan assist untuk gol Darwin Nunez tiga menit kemudian. Kontribusi ini tidak hanya menjadikannya pencetak gol, tetapi juga penghubung serangan yang efektif bagi tim.
Kedua kemenangan yang diraih Liverpool dengan skor 4-1 dan 3-2 menjadi bukti nyata dari dampak positif yang ditimbulkan oleh kehadiran Ngumoha. Penampilan menawannya di lapangan turut memperkuat posisi Liverpool dalam persiapan menghadapi kompetisi yang lebih ketat.
Rekor dan Kemenangan Pramusim
Sebelum pertandingan melawan Bilbao, Ngumoha juga berkontribusi signifikan dalam tur pramusim Liverpool di luar negeri. Ia mencetak assist saat Liverpool menghadapi AC Milan dan berhasil mencetak gol dalam laga melawan Yokohama F. Marinos serta Stoke City.
Dengan total tiga gol dan satu assist sepanjang pramusim ini, Ngumoha menunjukkan performa luar biasa. Hal ini dapat menjadi ancaman bagi posisi para pemain seniornya yang sudah lebih berpengalaman di tim utama.
Pujian dari Manajer dan Ambisi Pemain Muda
Manajer Liverpool, Arne Slot, menyanjung kinerja Ngumoha dengan mengatakan, ‘Rio selalu menunjukkan kemampuan terbaiknya di pramusim.’ Pengakuan ini mengindikasikan betapa pentingnya peran Ngumoha di dalam skema permainan tim.
Dengan debut pertamanya di tim utama yang dijadwalkan pada Januari 2025, Ngumoha berambisi untuk terus berkembang meski menyadari tantangan yang harus dihadapi. ‘Saya tidak terburu-buru karena saya masih muda, tapi di saat yang sama, saya hanya ingin menunjukkan kepada manajer apa yang bisa saya lakukan,’ ujarnya.