KAMI INDONESIA – Polda Metro Jaya mengambil alih penanganan terhadap seluruh laporan kasus tuduhan ijazah palsu yang melibatkan Presiden Joko Widodo. Penarikan ini melibatkan empat laporan yang sebelumnya ditangani di Polres jajaran dan kini berfokus di Polda Metro Jaya.
Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi selaku Kabid Humas Polda Metro Jaya menyatakan bahwa total ada lima laporan yang sedang diusut oleh penyelidik Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Penarikan Kasus dari Polres Jajaran
Penanganan kasus tuduhan ijazah palsu terhadap Joko Widodo kini dikonsolidasikan oleh Polda Metro Jaya. Kombes Pol Ade Ary menjelaskan bahwa tim penyelidik agar lebih efektif dalam menyelidiki kasus yang berhubungan ini.
Ade Ary menekankan bahwa penyelidikan ini merupakan suatu proses yang memudahkan pengumpulan bukti, karena seluruh peristiwa yang dilaporkan memiliki kesamaan. Kasus ini termasuk penghasutan dan penyebaran berita bohong berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku.
Dengan demikian, Polda Metro menciptakan satu kesatuan dalam penanganan kasus, yang sebelumnya tersebar di beberapa Polres.
Total Lima Laporan dalam Proses Penyelidikan
Sebanyak lima laporan polisi saat ini menjadi tanggung jawab Polda Metro Jaya. Kombes Ade Ary meminta semua pihak untuk bersabar dalam proses pendalaman kasus yang belum selesai.
Ia menambahkan, “Mohon waktu, ini masih dilakukan pendalaman. Nanti kami update,” menunjukkan komitmen kepolisian untuk transparansi dalam berjalannya proses hukum.
Keseluruhan proses penyelidikan akan berfokus pada setiap laporan yang terdaftar dan diharapkan dapat diselesaikan dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Reaksi Jokowi dan Penyelidikan Bareskrim Polri
Presiden Joko Widodo sebelumnya melaporkan secara resmi tuduhan ijazah palsu yang diarahkan kepadanya kepada Polda Metro Jaya. Keputusan ini diambil oleh Presiden karena merasa bahwa isu tersebut sudah cukup serius untuk masuk ke ranah hukum.
Sementara itu, hasil penyelidikan di Bareskrim Polri menunjukkan bahwa ijazah Jokowi adalah asli. Dengan adanya dua proses penyelidikan yang berjalan, hal ini diharapkan dapat memberikan kejelasan bagi publik terkait isu ini.
