KAMI INDONESIA – Setelah merayakan Lebaran, banyak orang menghadapi tantangan untuk kembali ke pola hidup yang lebih sehat dan aktif. Momen ini sering disertai dengan kebiasaan makan berlebihan yang dapat menyebabkan rasa lesu dan malas beraktivitas.
Pola makan yang tepat menjadi kunci untuk mengatasi mager atau malas bergerak setelah libur panjang. Dengan menerapkan sejumlah strategi dalam pemilihan makanan, kita dapat memperoleh nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh sekaligus menjaga semangat untuk beraktivitas.
Menghindari Makanan Tinggi Gula dan Lemak
Setelah Lebaran, banyak makanan manis dan berlemak yang tersedia sebagai hasil dari perayaan tersebut. Mengurangi konsumsi gula dan lemak jenuh dapat membantu tubuh kembali bugar dan mengurangi kemungkinan merasa lesu.
Sebagai pengganti, konsumsi makanan yang kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian sangat dianjurkan. Makanan-makanan ini tidak hanya membantu meningkatkan metabolisme, tetapi juga membantu menjaga rasa kenyang lebih lama.
Menjaga Asupan Air yang Cukup
Air memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kesehatan dan energi tubuh. Mengonsumsi cukup air setelah Lebaran dapat membantu mengatasi dehidrasi yang mungkin terjadi akibat konsumsi makanan tinggi garam dan gula.
Disarankan untuk minum setidaknya delapan gelas air sehari atau lebih jika diiringi dengan aktivitas fisik yang meningkat. Minum air sebelum makan juga dapat membantu mengurangi nafsu makan berlebih.
Rutin Berolahraga
Selain menjaga pola makan, rutinitas olahraga menjadi hal yang tak kalah penting untuk mengatasi rasa mager. Aktivitas fisik tidak hanya membantu membakar kalori tetapi juga meningkatkan mood dan energi.
Mulai dengan olahraga ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, atau senam bisa menjadi awal yang baik. Melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari sangat dianjurkan untuk memulihkan semangat dan bugar kembali.
