KAMI INDONESIA – Putri, ibunda dari YouTuber Resbobb dan Bigmo, mengucurkan air mata saat meminta maaf kepada politikus Andre Rosiade serta putrinya, selebgram Azizah Salsha. Ia dengan tegas mengakui kesalahan putranya yang telah menimbulkan masalah di publik.
Dalam pernyataannya, Putri menyatakan kesiapannya untuk dipanggil dan meminta maaf dengan tulus, bahkan bersedia untuk mencium kaki Andre demi anak-anaknya.
Tangisan Permohonan Maaf
Dalam sesi tersebut, Putri terlihat emosional saat mengungkapkan perasaannya. Ia mengakui bahwa semua kesalahan putranya adalah akibat dari cara ia mendidik.
“Semua ini salah aku. Sebagai ibu saya bersalah, saya akui itu semua salah saya,” ungkapnya sambil menahan isak tangis.
Putri mencurahkan isi hatinya dengan penuh penyesalan dan menyatakan siap menerima segala akibat dari tindakan putranya. “Enggak apa-apa mau aku diludahin, mau aku dihina, direndahin, enggak apa-apa, aku terima,” jelasnya.
Di sampingnya, Bigmo terlihat tidak bisa menahan rasa sedih melihat ibunya berurai air mata, menambah suasana haru dalam momen tersebut.
Kasus Kontroversial Resbobb
Resbobb, yang dikenal dengan nama Dimas Firdaus, terlibat dalam kontroversi setelah menuduh adanya perselingkuhan antara Azizah Salsha dan Pratama Arhan saat sesi live streaming. Ia menyatakan, “Tapi tahu enggak yang paling kasihan itu siapa? Pratama Arhan. Ceweknya, istrinya, nge***** sama mantannya.”
Bigmo, yang merupakan adik Resbobb, mencoba memperjelas maksud dari pernyataan tersebut dengan mengatakan bahwa tidak ada niatan jahat dari kakaknya. “Gue kasihan sama dia, karena gue tahu, enggak ada niatan jahat, dia pengin kelihatan asbun,” imbuhnya.
Walaupun demikian, reaksi negatif tetap muncul di kalangan publik, yang berujung pada dukungan Andre Rosiade untuk putrinya agar melaporkan Resbobb ke pihak kepolisian.
Reaksi Liputan dan Tindakan Andre Rosiade
Andre Rosiade dilaporkan telah bertemu dengan pihak Bareskrim Mabes Polri untuk mengambil tindakan terkait kasus tersebut. Ia menegaskan bahwa langkah tersebut adalah pelajaran bagi semua pengguna media sosial agar lebih bijaksana dalam berkomentar.
Dalam pernyataannya, Andre Rosiade menyampaikan, “Kami ingin memberikan pesan yang jelas terhadap semua pihak bahwa apa yang terjadi itu adalah sebuah kesalahan dan harus ada langkah untuk mengatasi ini.”
Pernyataan tegasnya ini menonjolkan komitmennya dalam menjaga etika komunikasi di media sosial, terutama di kasus yang melibatkan anak-anak dan remaja.