KAMI INDONESIA – Ketika berbicara tentang perlindungan kulit dari paparan sinar matahari, banyak orang merasa bingung mengenai istilah ‘sunscreen’ dan ‘sunblock’. Meskipun keduanya memiliki fungsi serupa, terdapat perbedaan penting yang perlu dipahami.
Memilih produk yang tepat untuk kulit sangatlah penting, terutama mengingat beragam informasi yang beredar. Artikel ini akan membedah perbedaan antara sunscreen dan sunblock agar tidak salah memilih produk.
Apa itu Sunscreen?
Sunscreen adalah produk yang dirancang untuk menyerap sinar ultraviolet (UV) dan melindungi kulit dari kerusakan yang diakibatkan oleh paparan sinar matahari. Produk ini biasanya mengandung bahan aktif seperti avobenzone atau octisalate yang berfungsi untuk menghalangi radiasi UV.
Kelebihan dari sunscreen adalah teksturnya yang lebih ringan, sehingga cocok untuk penggunaan sehari-hari. Ini menjadikannya ideal bagi mereka yang ingin menggunakan makeup atau tidak menyukai tekstur berat pada wajah.
Apa itu Sunblock?
Sunblock berfungsi dengan cara berbeda dibandingkan sunscreen, yaitu dengan menciptakan lapisan fisik pada kulit yang mampu memantulkan sinar UV. Produk ini biasanya mengandung bahan seperti zinc oxide atau titanium dioxide.
Sunblock cenderung lebih tebal dan mungkin meninggalkan residu putih pada kulit. Namun, produk ini menawarkan perlindungan yang lebih baik, terutama untuk kulit sensitif dan bagi mereka yang melakukan aktivitas di bawah sinar matahari langsung.
Kapan Harus Menggunakan Sunscreen atau Sunblock?
Jika seseorang berencana untuk beraktivitas di luar ruangan dalam waktu lama, penggunaan sunblock menjadi pilihan yang lebih baik karena memberikan perlindungan yang lebih kuat. Namun, untuk aktivitas singkat di luar ruangan, sunscreen mungkin sudah cukup.
Untuk penggunaan sehari-hari, sunscreen lebih praktis dipakai, apalagi jika memiliki formula non-comedogenic yang cocok untuk kulit berjerawat. Pastikan untuk memperhatikan label produk serta bahan-bahan yang sesuai dengan kebutuhan kulit.
