spot_img

Kejadian Penyekapan dan Pengeroyokan di Jakarta Selantan: Tiga Pelaku Ditangkap

KAMI INDONESIA – ASR (44), seorang pria paruh baya, menjadi korban penyekapan dan pengeroyokan di Jalan Kemang Raya, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, pada Rabu sore, 25 Juni 2025. Empat pelaku berinisial MD, AM, M, dan LS terlibat dalam tindakan kriminal tersebut.

Kejadian bermula saat ASR dihampiri oleh tiga pelaku yang tidak dikenal dan dengan paksa memasukkan korban ke dalam mobil Toyota APV berwarna abu-abu. Seiring dengan tindak penyerangan tersebut, korban mengalami kekerasan fisik serta kehilangan uang di rekeningnya.

Penangkapan Pelaku

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Ressa Fiardi Marasabessy, menjelaskan bahwa ASR dipaksa masuk ke dalam mobil oleh para pelaku. ‘Saat itu, korban ASR mengalami berbagai macam luka memar akibat perlakuan kasar pelaku,’ ujarnya.

Setelah disekap, pelaku mengambil ATM milik korban dan menguras saldo sebesar Rp 3,5 juta. Setelah kejadian tersebut, ASR melaporkan tindakan kriminal ini ke Polda Metro Jaya, teregistrasi dengan nomor LP/B/4333/VI/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Penangkapan terhadap keempat pelaku terjadi pada 26 Juni 2025, sehari setelah laporan korban. ‘Selanjutnya, tim membawa tersangka tersebut ke Subdit Tahbang/Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk proses penyidikan lebih lanjut,’ jelas Ressa.

Proses Hukum Pelaku

Pelaku akan dijerat dengan beberapa pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), termasuk Pasal 170, yang mengatur tentang penganiayaan hingga pengeroyokan, serta Pasal 368 dan Pasal 333 yang berkaitan dengan perampokan dan pemerasan. Hal ini menunjukkan keseriusan pihak kepolisian dalam menangani kasus tersebut.

Ressa mengungkapkan bahwa kasus ini akan terus diproses dan pihaknya akan memanggil saksi-saksi lainnya untuk menggali lebih dalam tentang motif di balik tindakan kejahatan ini. Menurutnya, tindakan brutal yang dialami ASR tidak bisa dibiarkan begitu saja dan perlu adanya tindakan tegas dari pihak penegak hukum.

Pengusutan lebih lanjut diharapkan dapat mengungkap jaringan pelaku yang mungkin terlibat dan mencegah tindakan serupa di masa depan. Hal ini untuk menjamin keamanan masyarakat di kawasan Kemang dan sekitarnya.

Respon Masyarakat dan Keamanan

Kejadian ini mendapat perhatian dari masyarakat sekitar, yang mulai merasa kurang aman dengan maraknya tindak kriminal di wilayah tersebut. Beberapa warga mengungkapkan kekhawatiran mereka dan mendesak pihak keamanan untuk meningkatkan patroli dan pengawasan di daerah rawan kejahatan.

Dalam beberapa kesempatan, warga juga melakukan dialog dengan aparat kepolisian untuk bersama-sama mencari solusi dalam meningkatkan keamanan lingkungan. Pihak kepolisian diharapkan dapat lebih aktif dalam sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai tindakan pencegahan kejahatan, agar kasus serupa tidak terulang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_imgspot_img

Hot Topics

Related Articles