KAMI INDONESIA – Kebakaran hebat melanda Pasar Taman Puring, Jakarta Selatan pada Senin sore, 28 Juli 2025, menghanguskan sejumlah bangunan kios di sekitarnya. Tim pemadam kebakaran masih berupaya untuk mengatasi kobaran api yang memicu kepanikan di kalangan warga sekitar.
Menurut unggahan resmi dari Pemadam Kebakaran Jakarta, insiden ini menyebabkan gangguan pada layanan bus TransJakarta akibat kebakaran yang berlangsung. Kebakaran diduga terjadi sekitar pukul 18.00 WIB dan langsung mendapat tanggapan dari petugas pemadam kebakaran.
Kronologi Kebakaran
Kebakaran diduga terjadi sekitar pukul 18.00 WIB dan langsung mendapat respons dari tim pemadam kebakaran. Dalam video yang diunggah oleh akun media sosial Pemadam Jakarta, terlihat api besar membumbung tinggi disertai asap hitam pekat.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi segera menginstruksikan warga untuk menjauhi titik api guna memudahkan proses pemadaman. Hingga saat ini, 34 unit kendaraan dan 115 personel dikerahkan untuk melokalisir perambatan api.
“Menindaklanjuti laporan tersebut, unit dan personel segera menuju ke TKP. Operasi pemadaman dimulai pukul 18.10 WIB,” tulis humasjakfire dalam komunikasi resmi mereka.
Dampak Lalu Lintas dan Layanan TransJakarta
Kebakaran ini menyebabkan kemacetan lalu lintas yang signifikan di Jalan Kyai Maja. Kepadatan semakin parah ketika warga berkumpul untuk menyaksikan kejadian tersebut.
Seiring dengan kejadian ini, layanan bus TransJakarta pada Koridor 13 juga mengalami gangguan. “Koridor 13, Rute 13B dan Rute L13E mengalami perpendekan menjadi CBD Ciledug – Velbak dikarenakan adanya Insiden Kebakaran di sekitar Mayestik,” ungkap pihak TransJakarta melalui media sosial mereka.
Layanan Rute 8N juga mengalami pengalihan rute akibat insiden kebakaran tersebut, dengan tidak adanya stop bus di Mayestik hingga Taman Puring yang terpengaruh.
Evakuasi Tahanan dan Penyidikan
Kebakaran di area Pasar Taman Puring juga berdampak pada Polsek Kebayoran Baru, yang mengharuskan pemindahan tahanan. “Tahanan ada 4 orang yang dipindahkan ke Polres,” kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly.
Menurut informasi yang didapat, setelah pemadaman api selesai, pihak kepolisian akan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk menyelidiki penyebab kebakaran. Hingga berita ini ditayangkan, belum ada informasi resmi mengenai kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut.
