KAMI INDONESIA – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh mengeluarkan pernyataan imbauan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) sehubungan dengan perang yang sedang berlangsung di perbatasan Kamboja dan Thailand. Imbauan ini bertujuan untuk memastikan WNI tetap tenang dan tidak panik dalam menghadapi situasi yang mencekam ini.
Imbauan KBRI untuk WNI di Kamboja
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh telah mengeluarkan imbauan untuk WNI yang berada di Kamboja terkait konflik di perbatasan Kamboja dan Thailand. Perang yang meletus di Provinsi Oddar Meanchey dan Preah Vihear ini mendorong KBRI untuk mengingatkan warganya agar tetap waspada.
Dalam pengumuman yang disampaikan melalui akun Instagram resmi mereka, @indonesiainphnompenh, KBRI meminta agar WNI ‘tetap TENANG namun WASPADA.’ Hal ini menegaskan pentingnya menjaga ketenangan di tengah situasi yang dapat menimbulkan kekhawatiran.
Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja, Santo Darmosumarto, menjelaskan bahwa WNI perlu menghindari atau membatasi perjalanan ke wilayah perbatasan yang terdampak. ‘Hindari atau batasi perjalanan atau kunjungan ke wilayah perbatasan yang terdampak,’ ungkapnya.
Mengikuti Perkembangan Situasi
KBRI juga mengimbau WNI di Kamboja untuk terus mengikuti perkembangan situasi dengan mengandalkan sumber informasi resmi. Ini termasuk berita dari otoritas Kamboja, media yang dipercaya, serta keterkinian yang disampaikan oleh KBRI Phnom Penh.
Sebagai langkah pencegahan, KBRI meminta warga Indonesia untuk melakukan lapor diri melalui portal Peduli WNI. Pendataan ini bertujuan untuk mempermudah komunikasi dan memastikan data diri mereka terverifikasi.
Dalam pengumuman tersebut, KBRI menyatakan, ‘KBRI Phnom Penh akan terus memantau situasi dan menyampaikan perkembangan secara berkala.’ Selain itu, pihak kedutaan akan menyediakan hotline untuk perlindungan WNI yang berada di Kamboja.
Informasi Hotline KBRI
KBRI telah menyediakan nomor hotline bagi WNI di Kamboja yang dapat dihubungi di +855 12 813 282. Hotline konsuler juga tersedia di nomor +855 61 844 661, yang dapat diakses untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
Penggunaan hotline tersebut diharapkan dapat memberikan akses cepat terhadap informasi akurat bagi WNI di tengah situasi yang terus berkembang. KBRI berkomitmen memberikan dukungan penuh kepada seluruh warganya yang berada di Kamboja, agar mereka merasa aman dan terlindungi selama masa sulit ini.
