KAMI INDONESIA – Gubernur Jakarta, Pramono Anung, baru-baru ini mengumumkan serangkaian langkah strategis untuk mengatasi masalah banjir yang sering melanda ibu kota. Salah satu langkah tersebut adalah penetapan lokasi untuk normalisasi Kali Ciliwung.
Dalam pernyataan yang disampaikan pada puncak perayaan HUT ke-498 Jakarta, Pramono menekankan pentingnya dukungan masyarakat dalam program normalisasi dan pengkerukan selokan yang rutin dilakukan.
Normalisasi Kali Ciliwung
Pada acara yang diadakan di Lapangan Banteng, Pramono mengungkapkan, “Mulai bulan depan kami sedang mengeluarkan penlok untuk melakukan normalisasi Sungai Ciliwung.” Langkah normalisasi ini diharapkan dapat mengurangi risiko banjir yang sering terjadi di Jakarta.
Pramono menjelaskan bahwa kebijakan normalisasi merupakan salah satu dari banyak langkah yang diperlukan untuk menghadapi tantangan banjir di Jakarta. Dia menegaskan bahwa tindakan cepat perlu diambil untuk memperbaiki kondisi sungai.
Normalisasi Kali Ciliwung dianggap sebagai langkah penting dalam rangka menjaga infrastruktur kota dan mencegah kemungkinan banjir yang lebih parah di masa depan.
Pengkerukan Selokan Secara Rutin
Gubernur Pramono juga menyoroti upaya lain yang sedang dilakukan untuk mencegah banjir, yaitu pengkerukan selokan. Dia menyatakan, “Sekarang ini secara rutin, selokan-selokan sungai mulai kita keruk kembali.”
Pramono berharap pengkerukan selokan ini akan memberikan manfaat dalam pemeliharaan drainase di kota Jakarta. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan saluran air.
Program rutin ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan saluran untuk menampung air hujan, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya genangan di permukiman.
Dukungan Masyarakat Jadi Kunci
Pramono menyadari bahwa tantangan mengatasi banjir adalah tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Dalam kesempatan itu, ia mengajak masyarakat untuk aktif terlibat dalam program-program yang digulirkan.
Dia menyampaikan, “Kami berdua dan seluruh jajaran Balai Kota akan sungguh-sungguh membuat Jakarta lebih aman lebih nyaman lebih indah dan mudah dijangkau dari mana-mana.”
Dukungan seluruh lapisan masyarakat dipandang sangat penting untuk meningkatkan efektivitas program pengurangan resiko banjir. Keterlibatan masyarakat akan mempermudah pelaksanaan berbagai langkah yang direncanakan oleh pemerintah.
