KAMI INDONESIA – Aktivitas bermain HP di kasur kini dianggap lumrah, terutama di kalangan anak muda. Meskipun tampak menyenangkan, muncul pertanyaan mengenai dampak emosional jangka panjang dari kebiasaan ini.
Dampak Positif dari Bermain HP
Bermain HP di kasur sering kali menjadi cara efektif untuk melepaskan stres. Dengan rutinitas yang padat, bersosialisasi di media sosial atau menonton video dapat memberikan hiburan yang diperlukan.
Interaksi sosial secara daring memungkinkan kita untuk terhubung dengan teman dan keluarga, meskipun terpisah oleh jarak. Hal ini sangat penting bagi mereka yang merasa kesepian dan memerlukan dukungan sosial.
Dampak Negatif yang Perlu Diperhatikan
Namun, penggunaan HP yang berlebihan dapat mengganggu kualitas tidur. Paparan layar biru sebelum tidur diketahui dapat menghambat kemampuan seseorang untuk tidur nyenyak, berakibat pada kelelahan di pagi hari.
Di samping itu, kebiasaan ini dapat menyebabkan ketergantungan, berisiko mengabaikan aktivitas fisik serta waktu berkualitas dengan orang-orang di sekitar. Seiring waktu, ini bisa mengarah pada perasaan kesepian yang mendalam, meskipun seseorang terlihat aktif secara online.
Memahami Keseimbangan Dalam Hidup
Menyadari pentingnya keseimbangan antara waktu online dan offline adalah hal yang krusial. Mengatur waktu istirahat dari layar dan terlibat dalam aktivitas fisik atau sosial dapat membantu meningkatkan kesejahteraan mental.
Menerapkan batasan, seperti tidak menggunakan HP satu jam sebelum tidur atau menetapkan waktu tertentu untuk bersosialisasi tanpa perangkat, bisa menjadi langkah awal untuk mencapai hidup yang lebih seimbang dan bahagia.