KAMI INDONESIA – Artis Nikita Mirzani bersama asistennya, Ismail Marzuki, tengah menghadapi dakwaan pemerasan dan pencucian uang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Mereka dituduh memeras dokter Reza Gladys, pemilik produk kecantikan Glafidsya, dengan ancaman yang mengarah pada pengalihan dana sebesar Rp 4 miliar.
Kasus ini berawal dari kritik yang dilayangkan oleh dokter Samira di media sosial, yang kemudian memicu reaksi dari Nikita Mirzani yang dinilai merugikan kredibilitas Reza. Aksi tersebut menjadikan argumen di balik pertikaian ini semakin memanas dan berkembang dalam ranah hukum.
Awal Mula Perseteruan: Kritikan di Media Sosial
Perseteruan ini bermula dari video TikTok yang diunggah oleh akun @dokterdetektif pada 9 Oktober 2024. Video tersebut mengkaji produk kecantikan Glafidsya milik dokter Reza Gladys dan mempertanyakan klaim tentang kandungan serum vitamin C booster yang dianggap tidak sesuai.
Dokter Samira, pemilik akun tersebut, menilai produk itu mahal dan tidak memberikan hasil yang diharapkan, sehingga mendapatkan perhatian luas dari publik. Jaksa Refina Donna Sihombing menyatakan, “Saksi dokter Samira juga mempermasalahkan harga produk serum vitamin C booster Glafidsya yang menurut saksi dokter Samira terlalu mahal.”
Keterlibatan Nikita Mirzani dalam Kritik
Setelah kritik tersebut, Nikita Mirzani secara langsung membuat siaran di TikTok yang mengecam dokter Reza serta produk kecantikannya. Dalam penyiaran tersebut, Nikita mengekspresikan kekhawatirannya dengan menyebutkan bahwa produk tersebut dapat menyebabkan kanker kulit dan menyarankan warganet untuk tidak membeli Glafidsya.
Jaksa Refina juga menambahkan, “Atas perbuatan terdakwa Nikita Mirzani, membuat saksi Reza menjadi terancam kredibilitasnya sebagai pemilik dari produk Glafidsya.” Tindakan Nikita dianggap mengakibatkan kerugian signifikan bagi reputasi dan penjualan Reza.
Tuntutan Uang dan Pengancaman
Dalam perkembangan kasus, dokter Oky Pratama, yang merupakan rekan Reza, menyarankan kepada Reza untuk memberikan uang kepada Nikita agar serangan tersebut berhenti. Oky mengungkapkan, “Saksi dokter Oky Pratama yang pada intinya menyampaikan agar saksi Reza Gladys menyumpal mulut terdakwa Nikita Mirzani menggunakan uang.”
Reza kemudian berkomunikasi dengan Ismail Marzuki, di mana awalnya mereka diminta untuk membayar Rp 5 miliar. Namun setelah mendapatkan ancaman dari Nikita yang mengklaim dapat menghancurkan bisnisnya, Reza setuju untuk memberikan Rp 4 miliar, dengan Ismail mengatakan, “Pokoknya kalau sudah masuk postingan dia, itu atensi bertabur bintang.”
