spot_img

Film KPop Demon Hunters Menjadi Fenomena di Netflix

KAMI INDONESIA – Film KPop Demon Hunters kini menempati posisi kedua sebagai film terpopuler di Netflix, menarik perhatian penikmat film di seluruh dunia. Mengisahkan tentang grup idola perempuan keturunan pemburu iblis, film ini telah digemari sejak dirilis pada bulan Juni lalu.

Sinopsis dan Karakter Utama

Film KPop Demon Hunters berfokus pada grup perempuan K-pop bernama Huntrix, yang terdiri dari Rumi, Mira, dan Zoey. Di balik kesuksesan mereka sebagai idola, terdapat rahasia bahwa mereka adalah pemburu iblis yang menghadapi ancaman supernatural.

Konflik cerita bertambah dramatis ketika mereka harus berhadapan dengan boyband populer, The Saja Boys, yang ternyata adalah sekumpulan iblis. Penceritaan ini menunjukkan tantangan yang harus dihadapi para karakter dalam menyeimbangkan kehidupan panggung dan misi mereka.

Karakter Rumi digambarkan sebagai sosok yang paling tertekan, berjuang untuk menutupi jati dirinya sambil melindungi penggemarnya dari ancaman. Dengan dukungan Mira dan Zoey, mereka berusaha menghadapi persaingan yang ketat dalam industri musik.

Inspirasi dan Tema dari Sutradara

Sutradara Maggie Kang menjelaskan film ini terinspirasi dari pengalaman pribadinya terkait rasa malu. Dalam konferensi pers, ia menyatakan, ‘Mereka menginginkan cinta, mereka menginginkan keamanan, mereka menginginkan penerimaan…’ yang mencerminkan tema utama film ini.

Film ini juga menggabungkan berbagai unsur, seperti mitologi tradisional Korea mengenai iblis dan elemen musik K-pop. Beberapa lokasi ikonik seperti Stadion Olimpiade Seoul dan makanan khas seperti gimbap dan mi ramyeon turut ditampilkan dalam cerita.

Sutradara Kang bertujuan menghadirkan kisah yang bisa menjangkau audiens global, dengan fokus pada penerimaan diri dan identitas.

Popularitas Musik dan Karakter yang Terinspirasi

Soundtrack film KPop Demon Hunters, terutama lagu Golden, telah memperoleh popularitas luar biasa, bahkan menggeser dominasi grup terkenal seperti BTS dan Blackpink dalam tangga musik. Lagu ini menjadi yang paling banyak diputar di Amerika Serikat dan banyak penyanyi K-pop mulai membuat versi cover.

Proses kreatif film ini juga dipengaruhi oleh generasi pertama bintang K-pop, sehingga karakter Huntrix dirancang mengacu pada grup seperti Itzy dan Blackpink. Kang menjelaskan, ‘Ada begitu banyak arketipe tertentu yang dimiliki setiap grup.’

Karakter Jinu dalam The Saja Boys, yang terinspirasi oleh boyband populer, sangat dipengaruhi oleh aktor drama Korea terkenal. Menariknya, meski karakter tersebut diisi suara oleh Ahn Hyo Seop, desain awalnya sudah ada sebelum keterlibatan aktor tersebut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_imgspot_img

Hot Topics

Related Articles