KAMI INDONESIA – Bangun pagi tanpa menekan tombol snooze merupakan tantangan yang dihadapi oleh banyak orang. Namun, beberapa langkah sederhana dapat diterapkan untuk mengatasi kebiasaan tersebut dan memulai hari dengan lebih produktif.
Menetapkan Rutinitas Tidur yang Konsisten
Salah satu langkah awal untuk bangun pagi tanpa snooze adalah memiliki rutinitas tidur yang konsisten. Mengatur waktu tidur dan waktu bangun yang tetap setiap hari, termasuk hari libur, dapat membantu tubuh menyesuaikan jam biologisnya.
Konsistensi dalam waktu tidur berperan penting dalam memudahkan proses bangun saat alarm berbunyi. Selain itu, pastikan untuk mendapatkan kualitas tidur yang cukup, yaitu sekitar 7-9 jam per malam, untuk mendukung kebangkitan yang lebih segar.
Mengurangi Paparan Layar Sebelum Tidur
Paparan cahaya biru yang berasal dari layar gadget dapat mengganggu kualitas tidur seseorang. Untuk mengurangi dampak buruk ini, disarankan untuk menjauhkan diri dari layar setidaknya satu jam sebelum tidur.
Sebagai alternatif, individu dapat memilih aktivitas santai seperti membaca buku atau melakukan hobi lainnya yang tidak melibatkan gadget. Pendekatan ini dapat membantu pikiran menjadi lebih tenang dan mempersiapkan diri untuk tidur yang berkualitas.
Mengatur Alarm dengan Strategi yang Tepat
Mengatur alarm di tempat yang jauh dari tempat tidur dapat menjadi strategi efektif untuk mengurangi kebiasaan menekan tombol snooze. Dengan cara ini, saat alarm berbunyi, individu harus bangun dari tempat tidur untuk mematikannya yang sekaligus dapat menjadi langkah awal untuk memulai hari.
Dalam memilih nada alarm, penting untuk memilih suara yang menyenangkan namun tetap mampu membangunkan, bukan suara yang terlalu keras atau mengejutkan yang dapat menyebabkan stres di pagi hari.