KAMI INDONESIA – Farel Prayoga, penyanyi remaja asal Banyuwangi, baru-baru ini membagikan kisah memilukan yang mengejutkan banyak orang tentang kondisi keuangannya saat ini. Dikenal luas setelah viral dengan lagu ‘Ojo Dibandingke’, kini ia hanya memiliki sisa uang sekitar Rp 10.000 di rekeningnya.
Dalam sebuah podcast di kanal YouTube CURHAT BANG, Farel mengungkapkan bahwa pengelolaan keuangannya dipercayakan kepada orangtuanya yang selama ini dianggap tidak bijak dalam mengatur harta yang diperolehnya dari dunia musik.
Keluarga Bersekongkol Habiskan Uang Farel Prayoga
Setelah meraih popularitas, Farel Prayoga menyebutkan bahwa penghasilannya sempat mencapai angka yang sangat tinggi, namun ia mempercayakan pengelolaan uangnya kepada ayah dan ibu tirinya tanpa pengawasan yang memadai.
Kekhawatiran Farel mulai muncul saat ia menemukan sisa uangnya hanya Rp 56.000 saat ingin menarik uang di ATM. Ketika ia mengajukan pertanyaan mengenai kondisi keuangan kepada keluarganya, mereka sepakat untuk berbohong dan bahkan menyalahkan Farel atas pengeluaran yang dianggap boros.
Menyedihkan, Farel kemudian mengetahui bahwa uangnya telah digunakan untuk membeli kuda kakaknya dan investasi lainnya tanpa sepengetahuannya. Ia merasa sangat kecewa dan meluapkan perasaannya, “Mereka sengkongkol, tutup mulut,” yang menunjukkan ketidakpercayaannya terhadap pengelolaan harta oleh keluarganya.
Dibiayai Manajer, Hijrah ke Jakarta
Menghadapi situasi yang sulit ini, Farel memilih untuk pindah ke Jakarta guna melanjutkan pendidikan dan karier musiknya. Dalam masa peralihan tersebut, semua biaya sekolahnya ditanggung oleh manajernya, yang memberinya harapan baru di tengah kebuntuan.
“Sekarang aku sekolah, manajer aku yang bayarin dulu. Ya enggak nyangka juga uang dari miliaran,” ungkap Farel dengan nada penuh harapan saat menjelaskan perubahannya.
Respon Denny Sumargo dalam podcast tersebut juga mencerminkan kepedulian terhadap kondisi Farel. Ia menambahkan, “Iya, uang dari miliaran jadi Rp 10.000, kasihan juga. Semoga kamu bisa jadi orang nanti ya.”
Perjalanan Berat Sejak Kecil
Lahir pada 8 Agustus 2010 di Banyuwangi, Farel mengalami masa kecil yang penuh tantangan. Ia ditinggalkan oleh ibu kandungnya sejak bayi dan dibesarkan oleh ibu tiri, yang mengharuskannya menghadapi kondisi ekonomi yang sulit.
Sejak usia delapan tahun, Farel mulai mengamen untuk membantu ekonomi keluarga, dan dia menceritakan, “Awalnya aku pribadi yang ingin ngamen, aku minta ke bapak, tapi lama kelamaan jadi pekerjaan.”
Puncak karier Farel terjadi ketika ia tampil di Istana Negara pada 17 Agustus 2022 dan membawakan lagu ‘Ojo Dibandingke’ di depan Presiden Joko Widodo. Penampilannya tidak hanya mendapat sambutan positif, tetapi juga menjadikannya salah satu fenomena nasional.
Meskipun kini Farel menghadapi serangkaian tantangan yang berat, dia tetap memegang optimisme untuk mengejar cita-citanya dan membangun kehidupan yang lebih baik.
